Berikut adalah pembahasan tentang: Sejarah taman siswa, taman Siswa, tamsis, pendiri taman siswa, organisasi taman siswa, semboyan taman siswa, tujuan taman siswa.
Selain itu, Taman Siswa da menggunakan sistem pondok, dimana guru dan siswa tinggal bersama dalam satu asrama. Melalui sitem pendidikan kebangsaannya, Taman Siswa semakin berkembang dan memiliki beberapa cabang di luar Kota Yogyakarta.
Taman Siswa Dan Pendiri
Taman Siswa didirikan oleh Suwardi Suryaningrat ( Ki Hajar Dewantar) pada tanggal 3 Juli 1922 di Yogyakarta dan bergerak dalam bidang pendidikan.Sejarah Taman Siswa
Taman berarti tempat bermain atau tempat belajar, dan Siswa berarti murid).Pada waktu pertama kali didirikan, sekolah Taman Siswa ini diberi nama "National Onderwijs Institut Taman Siswa", yang merupakan realisasi gagasan dia bersama-sama dengan teman di paguyuban Sloso Kliwon. Sekolah Taman Siswa ini sekarang berpusat di balai Ibu Pawiyatan (Majelis Luhur) di Jalan Taman Siswa, Yogyakarta, dan mempunyai 129 sekolah cabang di berbagai kota di seluruh Indonesia.Semboyan Taman Siswa
Tiga Semboyan Taman Siswa- Ing ngarso sung tuladha, artinya sebagai contoh suri teladan kepada mereka yang berada di tengah dan di belakang.
-Ing madyo mangun karso, artinya jika berada di tengah-tengah kita harus mampu memberi semangat untuk kemajuan.
-Tut wuri handayani, artinya jika di belakang kita harus mampu memberi dorongan.
Tujuan Taman Siswa
Pendidikan Taman Siswa didasarkan pada sistem among, dimana guru bertindak sebagai pemimpin yang berada di belakang dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk maju dan berkembang di depan dengan arahan sang guru.Selain itu, Taman Siswa da menggunakan sistem pondok, dimana guru dan siswa tinggal bersama dalam satu asrama. Melalui sitem pendidikan kebangsaannya, Taman Siswa semakin berkembang dan memiliki beberapa cabang di luar Kota Yogyakarta.