Pengertian Dan Tata Cara Shalat Jenazah - Pengertian Shalat Jenazah adalah Shalat yang dilakukan sebanyak 4 kali takbir .Sholat ini dilakukan ketika ada seorang muslim yang meninggal dunia karena setiap orang muslim yg meninggal dunia perlu dimandikan dan di Shalatkan terlebih dahulu sebelum jazadnya dimakamkan kedalam kubur. Hukum Shalat Jenazah adalah Fardu Kifayah atau kewajiban atas orang muslim dan jika tidak ada yang menjalankan, semua akan mendapat dosa namun, apabila ada sebagian dari merek
B. RUKUN SHOLAT JENAZAH
1. Niat
Seperti ibadah yang lain shalat jenazah pun juga harus diawali dengan niat dari dalam hati.
Hadits Rasulullah SAW dari Ibnu Umar ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya setiap amal perbuatan itu tergantung dari niatnya. Setiap orang mendapatkan sesuatu sesuai niatnya." (HR. Muttafaq Alaihi).
niat tidak perlu dilafadzkan, cukup didalam hati saja
2. Berdiri Bila Mampu
Shalat jenazah terhitung sah apabila dilakukan dengan berdiri (seseorang mampu untuk berdiri dan tanpa ada uzur). apabila sambil duduk atau di atas kendaraan Shalat jenazah dianggap tidak sah.
3. Takbir 4 kali
Takbir empat kali ini diriwayatkan dari hadits Jabir yang menceritakan bagaimana tata cara shalat rasulullah ketika beliau menyolatkan jenazah.
Dari Jabi ra bahwa Rasulullah SAW pernah menyolatkan jenazah Raja Najasyi (shalat ghaib) dan beliau takbir sebanyak 4 kali.
(HR. Bukhari : 1245, Muslim 952 dan Ahmad 3:355)
Najasyi ini masuk Islam setelah sebelumnya seorang pemeluk nasrani yang sangat taat kepada ajaran nasrani. Namun begitu dia mendengar berita tentang kerasulan Muhammad SAW, beliau akhirnya menyatakan diri bahwa dia memeluk agama Islam.
4. Membaca Surat Al-Fatihah
Pada takbir pertama membaca surat al-fatihah :
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ
اَلرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ
اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ
صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ۙ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ ٱلضَّآلِّيْنَ
5. Membaca Shalawat kepada Rasulullah SAW
Pada takbir kedu membaca shalawat atas rosulullah SAW :
اللَّهُمَّ صّلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
6. Doa Untuk Jenazah
Pada takbir kedua membaca do'a untuk si mayat :
atau anda bisa membaca doa yang lebih lengkap yaitu:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ
Ya Allah! Ampunilah dia (mayat) berilah rahmat kepadanya, selamatkanlah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka.”
7. Doa Setelah Takbir Keempat
8. Salam
Demikian Penjelasan Tentang Pengertian Dan Tata Cara Sholat Jenazah Semoga bermanfaat terima kasih.
Baca juga :
- Jalur Masuknya Islam ke Indonesia
- 5 Cara Penyebaran Islam di Indonesia
- Pengertian, Fungsi Iman Kepada Qodo Dan Qodar